Dalam dunia bisnis terdapat paling tidak ada tiga
pelaku utama yang memainkan peranan penting hingga terjadi suatu transaksi
bisnis. Ketgia pelaku tersebut terditi
dari penjual,perantara, dan pembeli.
Artinya proses terlaksananya transaksi bisnis harus melibatkan ketiga pelaku
ini.
Penjual adalah pihak yang melakukan kegiatan penjualan
terhadap produk atau jasa yang akan dijual. Pembeli adalah pihak yang membeli
produk atau jasa yang dijual, atau ditawarkan. Dalam prakteknya sering
perantara atau tempat untuk melakukan
transaksi ini kita sebut dengan pasar. Arti dari pasar itu sendiri adalah
tempat penjual dan pembeli melakukan transaksi jual beli. Sifat pasar dapat
bersifat abstrak atau nyata atau dapat pula bersifat tidak nyata tergantung
dari produk atau jenis transaksi yang diinginkan. Namun dalam pengertian lain
perantara juga diartikan sebagai broker,
atau pialang, atau calo yang menjadi perantara antara penjual dan pembeli untuk
melakukan transaksi.
Pasar keuangan merupakan pasar yang menyediakan produk
keuangan baik berupa aktiva fisik surat berharga atau valuta asing. Beberapa
ahli menyebutkan bahwa, pasar keuangan adalah suluruh institusi dan prosedur
untuk menjembatani pembeli dan penjual instrumen keuangan. Artinya, pasar
keuangan merupakan penghubung antara pihak yang ingin menjual dengan pihak yang
ingin membeli produk keuangan.
Tujuan Manajemen Keuangan adalah memaksimumkan
kemakmuran pemegang saham melalui maksimisasi nilai perusahaan. Pertanyaan
logis yang harus dijawab sekarang adalah bagaimana menentukan nilai perusahaan
dalam lingkungan ekonomi ? Faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham suatu
perusahaan ?
Harga saham itu terbentuk di pasar modal dan
ditentuakan oleh beberapa faktor seperti laba perlembar saham atau earning per
share yang diproyeksikan, rasio laba
terhadap harga perlembar saham atau price earning ratio, tingkat bunga bebas
resiko yang diukur dari tingkat bunga deposito pemerintah dan tingkat kepastian
operasi perusahaan atau tingkat resiko usaha. Apabila perusahaan melakukan
investasi yang bersifat spekulatif, ada kecenderungan harga saham akan turun
karena resiko usahanya semakin besar. Dengan demikian total kemakmuran pemegang
saham dapat diukur dengan menilai peningkatan total kepemilikan saham dikalikan
dengan harga perlembar saham. Dengan demikian bagi manajer keuangan tidak cukup
hanya mempelajari keputusan-keputusan keuangan tanpa mempelajari reaksi pasar
terhadap keputusan-keputusan keuangan tersebut. Manajer keuangan harus memahami
betul fungsi pasar uang dan pasar modal dalam kegiatan ekonomi.
Aktivitas perusahaan yang beroperasi secara
formal haruslah memiliki badan hukum tertentu. Hal ini penting agar perusahaan
tersebut memiliki lagalitas untuk menjalankan kegitannya. Lebih dari itu
tiap-tiap dari jenis badan hukum yang dipilih memiliki batasan tugas, wewenang
dan tanggung jawab masing-masing. Keberadaan badan hukum perusahaanakan
melindungi perusahaan dari segala tuntutan akibat aktivitas yangdijalankannya.
Dalam prakteknya beberapa jenis perusahaan
antara lain :
1.
Perusahaan Perseorangan
Sebuah perusahaan perseorangan adalah suatu usaha yang
dimiliki dan dikelolah oleh satu orang untuk memperoleh keuntungan bagi dirinya
sendiri.
Kelebihan
|
Kekurangan
|
•
Mudah dan murah dalam
pembentukannya
•
Pemilik mengendalikan secara
langsung perusahaannya
•
Tidak terlalu dipengaruhi oleh
peraturan pemerintah
•
Pemilik menerima semua
keuntungan dan menanggung semua kerugian
|
•
Kesulitan memperoleh dana dlm
jumlah yang besar
•
Pemilik mempunyai tanggungjawab
yang tidak terbatas
•
Usia perusahaan sangat
tergantung dari usia individu
•
Keterbatasan keahlian manajemen
•
Kurangnya kesempatan bagi
karyawan
|
2.
Perusahaan Persekutuan
Bentuk usaha dimana dua orang atau lebih yang
secara bersama-sama membentuk satu badan usaha. Untuk menghindari
kesalahpahaman di masa datang, masing-masinga pihak biaasanya menandatangani
perjanjian tertulis secara formal. Perjanjian formal tersebut memuat: tanggal
perjanjian, nama usaha, jenis usaha, tempat operasi usaha, nama pihak-pihak
yang terlibat, jumlah investasi, cara pembagian keuantungan dan kerugian,
tanggungjawab dan wewenang masing-masing pihak.
Kelebihan
|
Kekurangan
|
• Mudah dalam
pembentukannya
• Dapat mengumpulkan dana relatif
lebih mudah
• Tersedianya
keahlian manajerial yang lebih banyak
• Tingkat pajak penghasilan
yang lebih rendah
|
•
Tanggungjawab terhadap utang perusahaan
yang tidak terbatas
•
Usia perusahaan sangat
terbatas, apabila ada anggota yang keluar maka usaha tersebut akan bubar
•
Kesulitan dalam pemindahan kepemilikanatau kurangnya fleksibilitas untuk
penambahan anggota
•
Kemungkinan timbul masalah yang lebih kompleks
|
3.
Perseroan Terbatas
Sebuah perseroan adalah suatu bentuk badan
hukum yang diciptakan atas dasar hukum yang berlaku. Dalam perseroan terbatas
terdapat pemisahan antara pemilik dan manajer.
Kelebihan
|
Kekurangan
|
•
Tanggungjawab terhadap utang perusahaan
terbatas
•
Usia perusahaan tidak terbatas
•
Pemindahan kepemilikan lebih
mudah dengan cara menjual saham di bursa
•
Mudah untuk mengumpulkan dana dengan cara menjual saham atau obligasi
•
Lebih mudah memperoleh
manajemen yang proesional
|
·
Pemilik perusahaan harus
membayar pajak yg lebih besar
·
Biaya pembentukan lebih mahal
dan lebih kompleks
·
Kemungkinan timbulnya konflik
akan lebih besar
·
Lebih banyak campur tangan pemerintah dan memerlukan biaya yang sangat besar
untuk memenuhi peraturan pemerintah terutama yang berkaitan dengan pasar
modal
|
Tujuan sistem keuangan adalah untuk menjembatani aliran
dana dari pihak yang surplus dana kepada pihak yang memerlukan dana. Dalam
pengertian umum, rumah tangga dan individu adalah pihak yang surplus dana
sementara perusahaan adalah pihak yang memerlukan atau defisit dana. Individu
secara tidak langsung menyediakan dana bagi perusahaan melalui lembaga
perantara keuangan atau financial intermediary. Lembaga keuangan tersebut
selanjutnya menyalurkan dana kepada perusahaan baik dalam bentuk kredit atau
melalui pembelian surat-surat berharga melalui pasar keuangan atau finacial
market.
Pasar keuangan mempunyai peranan penting dalam
manajemen keuangan, oleh karena itu manajer keuangan harus memahami betul
mekanisme pasar keuangan tersebut. Pasar keuangan dapat pula dilihat sebagai
tempat berlangsungya transaksi asset keuangan atau financial assets seperti saham,
obligasi, commmercial paper, letter of credit dan surat berharga lainnya.
Tujuan utama dibentuknya
pasar keuangan adalah :
1.
Menjembatani
proses pemindahan dana
2.
Mendorong
pembentukan modal
3.
Menciptakan
harga pasar yang wajar.
Pasar keuangan juga berfungsi
sebagai media pembentukan modal sehingga dalam jangka panjang memberikan
konstribusi yang positif kepada perekonomian negara. Tanpa pembentukan modal
yang cukup pertumbuhan ekonomi akan lambat, kesempatan kerja akan terganggu,
dan kemakmuran yang diharapkan akan sulit tercapai.
Dalam perspektif
perusahaan, pasar keuangan memungkinkan perusahaan untuk memperoleh dana pada
saat memerlukan dan menginvestasikan kelebihan dana. Dalam ekonomi global,
perkembangan pasar keuangan suatu negara tidak dapat terlepas dari perkembangan
keuangan negara lain. Persoalan yang muncul juga semakin kompleks, pasar
keuangan dapat dikategorikan dalam berbgagai jenis produk keuangan yang
diinginkan. Dalam prakteknya jenis-jenis pasar keueangan yang ada antara lain :
PASAR UANG
(money market)
Pasar uang adalah tempat terjadinya transaksi asset
keuangan jangka pendek atau short-term finacial assets. Yang dimaksud dengan
asset keuangan jangka pendek adalah asset keuangan yang beredar kurang dari
satu tahun. Dengan demikian instrumen pasar uang ditandai dengan jatuh tempo
yang pendek, tingkat resiko yang rendah, likuid dan tingkat keuntungan yang
kompetitif sebagai pencerminan resiko masing-masing asset dan kondisi ekonomi,
seperti obligasi dan saham.
Pasar uang terbentuk karena individu, pemerintah dan
lembaga keuangan lainnya memiliki kelebihan dana yang bersifat sementara
sehingga memerlukan tempat untuk investasi jangka pendek. Tiga jenis instrumen
pasar uang adalah (a) Obligasi pemerintah, (b) Sertifikat deposito dan (c)
Commercial paper.
PASAR MODAL
(capital market)
Pasar modal adalah tempat terjadinya transaksi asset
keuangan jangka panjang atau long term finacial assets. Jenis surat berharga
yang diperjualbelikan di pasar modal memiliki jatuh tempo lebih dari satu
tahun. Pasar modal memungkinkan terpenuhinya kebutuhandana jangka panjang untuk
investasi jangka panjang dalam bentuk bangunan, peralatan dan sarana produksi
lainnya.
Bentuk umum surat berharga yang diperjualbelikan di pasar modal
adalah:
a. Obligasi, merupakan utang jangka panjang yang
digunakan oleh pemerintah dan perusahaan untuk mendapatkan dana jangka panjang.
Obligasi perusahaan baisanya membayar bunga setiap setengah tahun sekali
sebesar tingkat kupon yang tercantum dalam obligasi tersebut, memiliki jatuh
tempo antara 10 sampai 30 tahun.
b. Saham preferens, adalah
bentuk khusus dari kepemilikan perusahaan
c. Saham biasa, adalah bukti penyertaan modal dalam
perusahaan, pemegang saham mengharapkan akan memperoleh pembayaran deviden dan
tingkat keuntungan penjualan saham atau capital gain. Pemegang saham biasa
memperoleh pembayaran deviden secara periodik yang besarnya telah ditentukan
sebelumnya dan dibayarkan sebelum
pembayaran deviden kepada pemegang saham biasa
Keuntungan Berinvestasi di
Pasar Modal :
- Memperoleh Deviden yaitu bagian keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham
- Memperoleh Capital Gain yaitu keuntungan yang diperoleh dari hasil jual beli saham, selisih antara nilai beli saham dengan harga jual saham.
- Nilai atau harga saham meningkat sejalan dengan waktu dan sejalan dengan perkembangan atau kinerja perusahaan
- Saham, dapat dijadikan jaminan (agunan) ke bank untuk memperoleh kredit, baik agunan pokok maupun tambahan
Kerugian berinvestasi di
Pasar Modal :
- Memperoleh Capital Loss, kerugian yang diderita dari hasil jual beli saham, berupa selisih antara nilai jual yang lebih rendah daripada nilai beli saham
- Menghadapi Opportunity Loss, kerugian karena memilih alternatif berinvestasi di Pasar Modal bila dibandingkan menanamkan dananya dalam deposito
- Kerugian yang timbul apabila perusahaan dilikwidasi, namun nilai likwidasinya lebih rendah dari harga beli saham
PASAR VALUTA
ASING (foreight
exchange market)
Pasar yang melakukan
kegiatan transaksi valuta asing (mata uang asing).
PASAR KREDIT
KONSUMEN (costumer
credit market)
Pasar yang melayani pembiayaan pinjaman untuk
pembiayaan konsumen atau produk tertentu baik barang maupun jasa, seperti
pembelian mobil , motor, perlengkapan rumuah tangga, pendidikan atau liburan.
PASAR HOPOTIK
(mortgage
market)
Pasar yang melayani pinjaman untuk lahan real
estate/perumahan, komersial, industri dan pertanian.
PASAR
KOMUDITAS
(future market)
Pasar yang melakukan
kegiatan jual beli komuditas tertentu seperti produk pertanian.
Semua jenis pasar keuangan ini melakukan kegiatan yang
berhubungan dengan penghimpunan dana, penyaluran dana, transaksi tukar menukar
mata uang. Artinya, pasar keuangan melibatkan pembiayaan keuangan baik melalui
surat berharga maupun pembiayaan atau pinjaman.
0 komentar:
Posting Komentar